Pohon cendana (Santalum album) adalah tumbuhan endemik yang tumbuh subur di Nusa Tenggara Timur (NTT), terutama di Pulau Timor dan Pulau Sumba. Dikenal dengan aroma kayunya yang khas dan berharga, cendana telah menjadi bagian penting dari budaya dan ekonomi NTT selama berabad-abad. Kayu cendana NTT memiliki kualitas yang sangat baik, dengan kandungan minyak atsiri yang tinggi, sehingga banyak dicari untuk bahan baku parfum, dupa, dan kerajinan tangan.
Pohon cendana di NTT juga menjadi simbol identitas dan kebanggaan masyarakat setempat. Sayangnya, populasi pohon cendana di NTT terus menurun akibat penebangan liar dan perburuan ilegal. Pemerintah dan masyarakat NTT bekerja sama untuk melestarikan pohon cendana melalui berbagai upaya, seperti penanaman kembali, patroli hutan, dan edukasi kepada masyarakat agar dapat terus lestari dan memberikan manfaat bagi masyarakat NTT.